Cara Membuat File ISO dari File dan Folder Menggunakan PowerISO dan UltraISO

Artikel Salam Tekno kali ini akan membahas mengenai cara membuat file iso di PC, dan tentunya dengan pembahasan yang sangat mudah dipahami dan cepat untuk dipraktikkan. Namun sebelum beranjak ke tutorial, terlebih dahulu saya akan membahas apa itu file ISO.

Singkatnya, file ISO adalah sebuah file arsip yang berisi data-data yang dimasukkan dan dikompres menjadi sebuah format .iso. Cara kerja file iso ini hampir mirip dengan file zip dan juga file rar, karena berfungsi untuk mengkompres file dan membuat file baru dari kumpulan berbagai file dan folder.

Sama seperti file zip maupun rar, file iso juga selalu digunakan oleh situs penyedia game dan software dalam mengupload file-file mereka ke internet. Tak heran karena file iso ini lebih terproteksi dan aman dari gangguan virus maupun malware.

Untuk membuat file zip, Anda dapat menggunakan fitur bawaan dari Windows 8.1 ke atas maupun aplikasi Winrar. Akan tetapi, cara membuat file iso ini belum didukung oleh fitur bawaan dari Windows, meskipun itu adalah Windows 10 versi terbaru.

Dengan demikian, cara membuat file iso hanya bisa dilakukan dengan dan melalui aplikasi (software) pembuat file iso. Lalu, software apa sajakah yang bisa dimanfaatkan? Simak pembahasannya berikut ini.

Software (Aplikasi) Windows Pembuat File ISO

#1 PowerISO

PowerISO adalah alat pengolah file gambar CD/DVD/BD yang memungkinkan Anda untuk membuka, mengekstrak, membakar (burning CD/DVD), membuat, mengedit, mengompres, mengenkripsi, membagi dan mengkonversi file ISO, serta me-mount file ISO dengan drive virtual internal. (Dikutip dari website resmi PowerISO)

PowerISO memiliki banyak sekali fitur yang dapat digunakan. Salah satu fitur keren yang dimiliki software ini tentunya yang akan dibahas pada artikel ini, yaitu membuat file ISO dari beberapa file dan folder di PC. Mudahnya cara membuat file iso dengan PowerISO ini akan saya bahas lebih lanjut pada pembahasan di bawah.

#2 UltraISO

UltraISO adalah sebuah software (perangkat lunak) besutan EZB Systems yang dapat membuat salinan data CD dan DVD persis seperti aslinya (image) serta mampu menangani 46 jenis format salinan data yang berbeda. (Dikutip dari Wikipedia)

Di antara kelebihan UltraISO ini di samping dapat digunakan untuk membuat file ISO, dia juga dapat melakukan berbagai macam konversi berkas, misalnya mengubah lagu berformat CDDA menjadi MP3. UltraISO juga telah mendukung 41 bahasa nasional dari berbagai negara di dunia. Cara membuat file iso dengan UltraISO juga tidak kalah mudahnya dengan PowerISO. 

#3 Nero Burning Rom

Nero Burning Rom adalah software buatan perusahaan Nero AG, Jerman yang merupakan bagian penting dari paket utama Nero Multimedia Suite. Fungsi utama software ini adalah sebagai alat untuk membakar (burning) data pada keping CD, DVD, hingga Blue Ray.

Cara membuat file iso dengan nero tidak akan saya bahas pada artikel ini. Mungkin lain kali pada artikel selanjutnya.

Cara membuat file iso windows 7 dan cara membuat file iso windows 10 bisa menggunakan salah satu dari ketiga software di atas. Karena ketiga software tersebut dapat dipasang dan digunakan dengan baik pada Windows 7 sampai Windows 10 versi terbaru.

Cara Membuat File ISO dari Folder dan File di PC

Setelah saya rekomendasikan tiga software untuk Anda gunakan, kini saatnya saya bahas bagaimana cara membuat file iso dari folder dan file menggunakan software-software tersebut.

Baca juga: cara mengaktifkan layanan google play

Cara Membuat File ISO dengan PowerISO

Pastikan di Windows Anda telah terpasang software PowerISO. Jika Anda belum memiliki dan memasangnya, pasanglah terlebih dahulu. Siapkan juga folder yang berisi file yang akan Anda jadikan menjadi sebuah file ISO. Anda juga bisa membuat file iso ukuran besar.

Buka software PowerISO yang telah terpasang pada PC atau laptop Anda. Klik menu File dan pada menu New, pilih Data CD/DVD Image.

Klik ikon Add dan cari lokasi tempat menyimpan folder Anda. Cara membuat file iso dari flashdisk juga bisa dilakukan dengan PowerISO ini. Klik satu kali pada folder tersebut kemudian klik Add.

Setelah folder Anda termuat pada PowerISO, klik ikon Save dan akan muncul jendela pop up baru. Tentukan lokasi untuk menyimpan file ISO pada menu Save in, berilah nama pada file ISO Anda pada kotak File name, dan pada menu Save as type pilihlah Standart ISO Images (*.iso). Terakhir, klik Save.

Proses Saving Image File atau pembuatan file ISO akan berlangsung, tunggulah beberapa saat.

Cara membuat file iso dengan PowerISO selesai, akan muncul file baru berformat .iso pada lokasi yang Anda pilih tadi.

Cara Membuat File ISO dengan UltraISO

Buka software UltraISO, klik menu File >> New >> Data CD/DVD Image.

Untuk menambahkan folder, klik Actions dan pilih Add Directory. Sedangkan untuk menambah file, pilih menu Add Files (f3).

Cari lokasi folder atau file yang akan dijadikan file ISO kemudian klik OK. Cara membuat file iso dari dvd bisa juga Anda memanfaatkan software UltraISO.

Klik ikon Save, seketika akan muncul jendela baru. Seperti biasa, tentukan lokasi untuk menyimpan file ISO, bubuhkan nama file ISO Anda, dan pilih Standard ISO File (*.iso) pada kotak Save as type. Terakhir, klik Save.

Progress pembuatan file ISO Anda akan berlangsung, tunggu beberapa saat.

Cara membuat file ISO dengan UltraISO selesai, silahkan cek lokasi penyimpanan yang telah Anda tentukan tadi.

Kesimpulan

Cara membuat file ISO dari file dan folder di PC bisa memanfaatkan tiga buah software yang saya rekomendasikan. Software tersebut adalah PowerISO, UltraISO, dan Nero Burning ROM. Semuanya dapat dipasang dan berjalan dengan baik di Windows 7 sampai Windows 10 terbaru.

Dari ketiga software yang direkomendasikan di atas, manakah yang akan Anda gunakan untuk cara membuat file ISO? Tuliskan pilihan Anda melalui kolom komentar di bawah. Jika Anda memiliki software pembuat file ISO lain, Anda juga dapat merekomendasikannya kepada para pengunjung lainnya. Sekian dan terima kasih telah berkunjung.

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: